Program Pengabdian Dosen Inovasi telah dilaksanakan pada tanggal 11 – 12 Desember 2023 di Pulau Pramuka yang bertemakan “Peningkatan kapasitas tour guide ekowisata komunitas Smilling Coral, Kepulauan Seribu – DKI Jakarta”. Program ini dilaksanakan oleh Tim Dosen Mengabdi Inovasi 2023 meliputi Beginer Subhan, Dondy Arafat, Dea Fauziah Lestari dan Inna Puspa Ayu, kemudian diikut sertakan oleh beberapa mahasiswa FPIK IPB, Daniel Setiawan dan M. Fathoni Sidhiq. Pemateri dari kegiatan ini adalah Dr. Beginer Subhan. S.Pi., M.Si. dan dihadiri oleh kelompok masyarakat tour guide ekowisata Smilling Coral berjumlah 15 orang dari masyarakat lokal dan mahasiswa Universitas Sriwijaya.
Pada hari pertama, diadakan diskusi dan penyampaian informasi kepada komunitas Smilling Coral tentang pentingnya kemampuan berbahasa inggris di dunia wisata karena bahasa Inggris menjadi bahasa internasional yang umum digunakan dalam industri pariwisata, memungkinkan para tour guide untuk berkomunikasi dengan wisatawan dari berbagai negara tanpa hambatan bahasa. Dengan menguasai bahasa ini, para tour guide dapat memberikan informasi yang jelas dan akurat tentang destinasi wisata, mengakomodasi kebutuhan dan pertanyaan wisatawan asing dengan lebih efektif. “Pelatihan berbahasa inggris kepada masyarakat di pulau Pramuka ini memang juga sebagai permintaan masyarakat untuk menguatkan pengembangan kapasitas masyarakat pulau Pramuka” imbuh Hermanysah, Ketua Smilling Coral Indonesia. Selama waktu kurang lebih 2 jam, para peserta diskusi secara interaktif bertanya dan berdiskusi terkait kemampuan berbahasa inggris dan komunitas ekowisata di Kepulauan Seribu. Dr. Beginer Subhan. S.Pi., M.Si. juga menceritakan pengalaman tur yang pernah didapatkan ketika pertama kali datang di pulau Pramuka pada tahun 1997. Selama sesi diskusi banyak materi yang dapat peserta ambil, mulai dari dasar-dasar bahasa inggris, cara berkomunikasi yang baik dengan wisatawan asing dan kemampuan tambahan sebagai pemandu wisata. Inti yang diharapkan oleh bapak Beginer Subhan sebagai pemateri adalah sebagai pemandu wisata harus memiliki rasa percaya diri yang tinggi terutama ketika menghadapi wisatawan asing.
Pada hari kedua, diadakan pelatihan kemampuan berbahasa inggris dalam menjelaskan materi kepada wisatawan oleh Dr. Beginer Subhan. S.Pi., M.Si. Tidak hanya pelatihan kemampuan berbahasa inggris, tetapi bapak Beginer Subhan juga memberikan pengetahuan tentang monitoring dan transplantasi karang. Kemudian pada sesi penutup, diisi dengan penanaman transplantasi karang oleh Program Dosen Mengabdi Inovasi 2023 di wilayah RPTRA Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu. Dengan pelatihan dan peningkatan kapasitas tour guide ekowisata dalam berbahasa inggris diharapkan dapat meningkatkan kinerja tour guide dalam menghadapi wisatawan asing yang terus bertambah di wilayah Kepulauan Seribu. Sebagai ujung tombak pariwisata Pulau Pramuka, keahlian berbahasa Inggris dapat menciptakan pengalaman wisata yang lebih memuaskan dan berkesan bagi para turis asing, memberikan kontribusi positif terhadap citra pariwisata Pulau Pramuka secara keseluruhan.